Berita Terkini

Ujian Seleksi CPNS KPU

Indeks Artikel JPAGE_CURRENT_OF_TOTAL Pelaksanaan Ujian Seleksi CPNS KPU Provinsi Bali 2010 Sebagaimana jadwal yang telah ditentukan oleh Panitia Pusat Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Sekretariat Jendral KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota, pada tanggal 7 November 2010 merupakan hari yang "menentukan" bagi 68 orang peserta ujian yang sebelumnya telah lulus seleksi administrasi. Ujian tertulis penerimaan CPNS KPU Provinsi Bali bertempat di Ruang Pertemuan Hotel Puri Nusa Indah tersebut mulai pada pukul 08.30 WITA. Sekretaris KPU Provinsi Bali, Putu Arya Gunawan, SH., dalam sambutannya menjelaskan bahwa KPU mendapatkan formasi Pegawai Negeri Sipil sebanyak 1.211 orang yang akan dialokasikan ke Sekretariat Jendral KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota terutama untuk KPU di daerah-daerah pemekaran. Sementara, formasi di KPU Provinsi Bali dan KPU Kabupaten/Kota se-Bali berjumlah 14 orang.  Ketua Panitia Penerimaan CPNS KPU Provinsi Bali bersama panitia pengawas dari KPU Pusat dan Menpan   Ujian Seleksi CPNS KPU peserta cpns Semua Halaman

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2010

PENGUMUMAN Penetapan Lulus Seleksi Administrasi CPNS di Lingkungan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali Tahun 2010, Berdasarkan Berita Acara Rapat Panitia Seleksi CPNS Nomor 883/Ses-Prov/016/2010 tanggal 29 Oktober 2010, dengan ini menyatakan Pelamar yang dinyatakan lulus Administrasi sebagai berikut: Peserta yang dinyatakan lulus seleksi diharapkan,  1. Mengambil nomor testing pada :  Hari / Tanggal : Rabu dan Kamis, 3 dan 4 Nopember 2010  Jam : 08.00 - 15.00 WITA Tempat : Sekretariat KPU Provinsi Bali, Jalan Cok Agung Tresna no 8 Denpasar 2. Mengikuti testing pada : Hari / Tanggal : Minggu, 7 Nopember 2010 Jam : 08.00 s/d selesai Tempat : Hotel Puri Nusa Indah Jalan Waribang No. 99 Denpasar (Kesiman) Telp. (0361) 283588 Pakaian : Bebas Rapi   Pengumuman Kelulusan klik disini Pengumuman selengkapnya klik disini 

Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemula

Pada hari Jumat, 29 Oktober 2010, bertempat di Rangon Sunset Singaraja, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali menyelenggarakan Sosialisasi Pendidikan Pemilu bagi Pemilih Pemula. Dengan dikoordinasikan oleh KPU Kabupaten Buleleng, kegiatan tersebut terselenggara dengan mengundang siswa-siswi perwakilan dari 20 sekolah menengah di Singaraja dan ditemani oleh guru Pembina masing-masing. Kegiatan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan kepada pemilih pemula tentang Pemilu dalam rangka menyonsong Pemilukada di Kabupaten Buleleng pada tahun 2012 nanti. Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU Provinsi Bali memberikan penjelasan mengenai pemilu dan demokrasi yang ada di Indonesia dan Bali khususnya. Sementara itu Ibu Winariati, Anggota KPU Provinsi Bali memberikan pemaparan tentang simulasi pemilu yang telah dilaksanakan di SMAN 4 Singaraja dalam Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS dengan menanyangkan foto serta video dokumentasi jalannya kegiatan tersebut. Dengan dipandu Ketua KPU Buleleng sebagai Moderator, acara Sosialisasi berjalan lancar, dan dari pernyataan serta pendapat yang disampaikan, peserta terlihat sangat antusias mengikuti acara tersebut. Pendidikan pemilu bagi pemilih pemula sangatlah penting, agar dalam Pemilukada mereka dapat menentukan pilihannya secara cerdas, kritis, rasional, dan bertanggung jawab, di samping juga untuk menyelamatkan mereka dari eksploitasi politis para praktisi politik karena pemilih adalah bahan baku suksesnya suatu pemilihan, baik itu Pemilukada maupun Pilpres. Peserta Sosialisasi  Pendidikan Pemilih Pemula 

Pelaksanaan Simulasi Pemilu Di SMAN 4 Singaraja

Setelah dilakukan Sosialisasi Simulasi Pemilu pada hari Selasa kemarin, akhirnya SMAN 4 Singaraja melaksanakan pemungutan suara dalam Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS pada hari Kamis, tanggal 21 Oktober 2010. Pelaksanaan Pemungutan suara disaksikan langsung oleh Ketua dan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali dan KPU Kabupaten Buleleng. Anggota KPPS memberikan  surat suara kepada pemilih Terdapat 4 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah dibuka pada pukul 07.00 WITA dan ditutup pada pukul 11.00 WITA. Proses pemungutan suara yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna dan Lab Fisika itu berjalan cukup lancar dengan sangat demokratis dan tidak ada hambatan. Pada hasil perhitungan rekapitulasi jumlah suara, berdasarkan suara terbanyak ditetapkan sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Singaraja yakni pasangan calon Made Widiatmika – Victorinus Evan Prasetya yang mendapat 244 Suara, menyisihkan pasangan calon Felisiana Andini Permatasari – Dwi Krisna Yudha yang mendapat 42 Suara, Nyoman Agus Arthasusila – Desak Nyoman Puspayanti 175 Suara dan pasangan calon I Made Perdana – Kadek Dwi Pande Wahyuda 134 Suara.   Seorang pemilih memasukkan surat suara ke kotak suara  Ketua KPU Provinsi Bali menuturkan kebanggaannya dengan proses pemilihan yang berlangsung dan dilakukan oleh para siswa karena sesuai dengan hati nurani, tanpa paksaan, maupun permainan politik uang seperti yang sering terjadi dalam pelaksaaan pilkada maupun pemilu legislatif.      Ketua KPU Provinsi Bali memberikan pengarahan saat Rekapitulasi Penghitungan Suara Anggota KPPS, KPO dan Saksi berfoto bersama dengan Anggota KPU Provinsi Bali, Ni Putu Winariati, SP usai Rekapitulasi Penghitungan Suara

Sosialisasi Simulasi Pemilu Di SMAN 4 Singaraja

 Suara pemilih pemula pada Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada) di Kabupaten Buleleng pada tahun 2012 mendatang, merupakan suara yang menentukan. Untuk meningkatkan partisipasi politik, KPU Provinsi Bali dan KPU Kabupaten Buleleng menggelar Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula di SMAN 4 Singaraja. Bertempat di Gedung serba guna SMAN 4 Singaraja, Sosialisasi yang dilakukan oleh KPU Provinsi Bali pada tanggal 19 Oktober 2010 adalah untuk memantapkan pelaksanaan Simulasi Pemilu yang akan dilakukan melalui proses pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Singaraja pada hari Kamis, tanggal 21 Oktober 2010.  Poster Pasangan Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Singaraja     Foto Bersama Ketua dan Anggota KPU Provinsi Bali, KPU Kab. Buleleng dan 4 pasang Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS   Surat Suara pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Singaraja    Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh seluruh siswa-siswi SMAN 4 Singaraja beserta guru-guru yang akan membantu dalam pelaksanaan pemilihan. Menurut Kepala Sekolah SMAN 4 Singaraja, Made Sumawijana, S.Pd. Pelaksanaan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Osis dengan menggunakan Simulasi Pemilu merupakan salah satu jalan yang efektif dalam memperkenalkan demokrasi pada pemilih pemula. Dan mengharapkan agar seluruh siswa-siswi turut berpatisipasi serta mensukseskan kegiatan tersebut.   Ketua KPU Provinsi Bali, I Ketut Sukawati Lanang Putra Perbawa dan Anggota KPU Provinsi Bali, Ni Putu Winariati, SP., hadir sebagai nara sumber Ketua KPU Provinsi Bali yang di damping Ketua KPUD Kabupaten Buleleng dan jajarannya memaparkan tentang pelaksanaan Demokrasi dan Pemilu di Indonesia dan Bali khususnya. Siswa-siswi terlihat sangat antusias mengikuti penyampaian materi yang dibawakan cukup menarik  oleh  Ketua KPU Provinsi Bali. Selanjutnya Ibu Wina menjelaskan tentang tata cara penyelenggaraan Simulasi Pemilu dalam Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Singaraja. Dalam paparannya menjelaskan tentang pembentukan Tempat Pemungutan Suara (TPS), proses pemungutan suara, serta penjelasan mengenai surat suara yang dinyatakan sah dan tidak sah.  Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan visi-misi oleh pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS. Terdapat 4 pasang calon yang berkompetisi dalam pemilihan tersebut, yaitu : 1.       Made Widiatmika – Victorinus Evan Prasetya 2.       Felisiana Andini Permatasari – Dwi Krisna Yudha 3.       Nyoman Agus Arthasusila – Desak Nyoman Puspayanti 4.       I Made Perdana – Kadek Dwi Pande Wahyuda Setelah kampanye oleh 4 pasang calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Singaraja, acara dilanjutkan dengan Bimtek (Bimbingan Teknis) kepada anggota KPPS (Kelompok Panitia Pemungutan Suara) yang merupakan siswa-siswi SMAN 4 Singaraja.  

I Gusti Putu Artha : Pemilu Presiden, Pemilu Gubernur, Pemilu Bupati Agar Diserentakkan Penyelenggar

Semarapura- Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah Propinsi, Pemilu Kepala Daerah Kabupatern/Kota diharapkan agar pelaksanaanya kedepan menjadi satu aau serentak guna menghemat biaya yang dikeluarkan oleh Negara dan tidak menjadi beban APBD, APBN. Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi Pemilihan Umum Pusat Koordinator Wilayah Bali I Gusti Putu Artha dalam kesempatan Rapat Koordinasi dengan Pemerintah Daerah, Instansi Pemerintah serta Instansi terkait lainnya yang Bertempat di Ruang Sidang Bupati Klungkung, Senin 11 Oktober 2010. Namun jika hal ini bisa terlaksana tidak hanya dampak positif, namun dampak lain yang muncul seperti yaitu masa jabatan kepala daerah yang berbeda akan menjadi tantangan dan hambatan yang perlu juga dipikirkan. Selain itu pihaknya juga menyoroti mengenai pemutakhiran data pemilih yang berkembang dua opsi seperti KPU bertanggung jawab penuh pemutakhiran data pemiih atau diberikan kepada satu lembaga guna kejelasan dalam siapa yang bertanggung jawab dalam propses dan hasil yang dipublikasikan. Dalam kesempatan yang dihadiri langsung oleh Bupati Klungkung Wayan Candra, Ketua DPRD Anak Agung Anom, Wakil Bupati Tjokorda Gde Agung, SW, Sekretaris Daerah Ketut Janapria, Ketua Pengadilan, Ketua KPU Propinsi Bali, Muspida dan instansi terkait itu juga membahas mengenai Sistem Pemilu, Mekanisme Rekrutmen Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Proses Pemutakhiran data pemilih, Pelaksanaan Pemungutan suara dan rekapitulasinya. Bupati Klungkung Wayan Candra menyarankan komunikasi antar penyelenggara pemilu, aparat penegak hokum, dan masyarakat lebih intensif sehingga pemilu berjalan lancer, tertib, aman dan berkualitas. Sedangkan Sekretaris Daerah Ketut Janapria mempertanyakan fenomena akhir – akhir ini dimana keluarga Bupati yang masih menjabat ikut dalam pencalonan Pemilukada.   Pertemuan tersebut dibuka oleh Ketua KPU Kabupaten Klungkung, A.A. Gde Parwatha menyampaikan maksud dari penyelenggaraan rapat ini adalah dalam rangka mewujudkan kerjasama yang harmonis antara KPU sebagai penyelenggara Pemilukada dengan dengan Instansi Pemerintah dan Instansi terkait lainnya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing, serta untuk melaksanakan Program Kreja KPU Kabupaten Klungkung Tahun 2010. Sedangkan tujuannya adalah terwujudnya penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang lebih berkualitas, meningkatnya pemahaman tentang hak dan kewajiban politik rakyat dalam Pemilukada, meningkatnya kesadaran rakyat yang tinggi tentang Pemilu yang demokratis serta terlaksananya Pemilu yang LUBER dan akuntabel.